Bufet ukir mewah dapat menjadi ide furniture yang fungsional sekaligus estetis. Salah satu ukiran yang cukup populer hingga saat ini adalah motif Jawa. Berbagai ukuran bufet dengan motif Jawa menawarkan daya tarik tersendiri saat diaplikasikan di dalam ruangan. Melalui bufet ukiran Jawa, penghuni dapat menciptakan dekorasi ruang klasik dengan nuansa yang sangat kental.

Rekomendasi Custom Bufet Ukir Mewah dengan Nuansa Jawa Klasik
Menghadirkan motif ukir jawa pada bufet bisa memberikan sentuhan estetis dengan nilai jual tinggi. Berbagai motif ukiran yang melengkung dan meliuk bisa menjadi rekomendasi terbaik untuk melengkapi tampilan bufet. Namun, motif ukiran bufet seperti apa saja yang bisa digunakan? Simak pembahasannya sebagai berikut.
Model Bufet dengan Ukuran Jepara
Jepara terkenal sebagai daerah dengan penghasil furniture berbahan kayu ukir. Sejatinya, wujud pokok dari bufet dengan motif Jepara ini adalah batang dan gagang berbentuk seperti prisma segitiga.
Motif ukurannya sendiri seringkali menghadirkan bentuk bulat-bulat kecil yang tersusun secara rapat, mirip seperti buah anggur atau wuni. Ada pula bufet ukir dengan Motif Jepara yang menghadirkan bentuk burung pada pusat ukurannya.
Melansir dari video di kanal Youtube Sheina Furniture Jepara, furniture buket dengan ukiran bunga di bagian depannya tampak begitu memukau. Ukiran bufet terkesan elegan dengan nilai estetika tinggi. Ukiran indah yang ditampilkan asli hasil tangan dari para pengrajin. Secara keseluruhan, bufet ukir Jepara ini menjadi pilihan menarik yang tampil elegan untuk menyimpan pernak-pernik, perhiasan, atau perlengkapan rumah lainnya.
Bufet dengan Ukiran Cirebon
Umumnya, motif bufet ukir mewah khas Cirebon memiliki wujud salur mirip kembang bakung. Wujud ukiran ini berbentuk bulat atau karawing dengan cembung yang bercampur cekung.
Bufet ukir Cirebon juga menggunakan motif bunga dan buah dengan komposisi besar dan kecil yang sangat beragam. Sebagian, ada pula ukiran bufet yang menggunakan bentuk awan. Awan terbentuk dari lengkungan garis menyudut hingga membentuk belah ketupat.
Selain motif salur, konsumen juga bisa memilih custom buket dengan motif ukir “Pohon Hayat”. Tak sembarang motif, bentuk ukiran ini seringkali dimaknai dengan kekuasaan Tuhan. Dalam motif ukiran Cirebon, manusia dan binatang diwujudkan sebagai tanaman, karena adanya larangan mengukir anatomi tubuh di dalam Islam.
Bufet dengan Ukuran Pakis Surakarta
Biasanya, motif pada bufet ukir mewah ini berbentuk patrari dan ukel seperti pakis. Bagian salur-salur ukiran yang menjalar bebas di ukir melingkar dan meliuk dengan bentuk cembung dan cekung.
Bisanya, ukiran pakis Surakarta pada bufet tergambar dalam bentuk kembang, daun, dan buah-buahan. Motif ukirannya sendiri menjalar bebas yang menggambarkan watak atau kepribadian dari pembuatanya.
Bufet dengan Motif Gunungan
Bufet ukir modern dengan motif gunungan mengadaptasi bentuk melengkung seperti gunung. Sekilas, tampilan bufet ukir ini mirip seperti gunungan dalam wayang kulit Jawa.
Ukiran di dalam gunungan berupa kembang-kembang dan salur-salur daun. Bentuk daunnya sendiri biasa dibuat runcing, mirip seperti daun pandan.
Sementara itu, bentuk kembangnya dibuat seperti bunga kamboja. Ukiran bufet dengan motif seperti ini cocok bagi mereka yang memiliki jiwa seni tinggi.
Sebagai informasi, gunungan merupakan ciri khas dari motif ukiran Jawa. Eksistensinya yang menonjol kerap diaplikasikan pada bufet, daun-daun pintu, hingga dijadikan sebagai hiasan dinding utama.
Ada berbagai motif ukir yang bisa digunakan untuk menciptakan bufet cantik dan menarik. Rekomendasi bufet ukir mewah diatas bisa menjadi ide custom terbaik bagi mereka yang menginginkan furniture ala Jawa dengan sentuhan bernilai tinggi. /Siti



